Palu, 13 Februari 2025 – Fakultas Teknik Universitas Tadulako (FT Untad) menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Penyusunan Mata Kuliah Wajib Fakultas Teknik: Mitigasi Bencana” menggunakan metode kolaboratif. Acara ini berlangsung di Ruang Senat Fakultas Teknik dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk dosen, peneliti, serta perwakilan dari instansi terkait.
FGD ini bertujuan untuk merancang kurikulum yang dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang mitigasi bencana, mengingat posisi geografis Palu yang rawan terhadap bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, dan likuefaksi. Dengan adanya mata kuliah ini, diharapkan lulusan Fakultas Teknik Untad memiliki kompetensi dalam perencanaan dan penanganan risiko bencana di bidang teknik.


Dalam diskusi ini, peserta membahas berbagai pendekatan dalam mitigasi bencana yang relevan dengan keilmuan teknik, termasuk rekayasa bangunan tahan gempa, perencanaan infrastruktur tangguh, serta teknologi berbasis mitigasi. Metode kolaboratif yang digunakan memungkinkan peserta untuk berbagi wawasan dan pengalaman guna merumuskan kurikulum yang efektif dan aplikatif.
Dekan Fakultas Teknik Untad, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa mata kuliah ini akan menjadi bagian dari upaya fakultas dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang berbasis pada kebutuhan daerah dan tantangan global.


“Penyusunan mata kuliah ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya ahli di bidang teknik, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya mitigasi bencana. Dengan demikian, mereka dapat berkontribusi dalam pembangunan yang lebih aman dan berkelanjutan,” ujarnya.
Kegiatan FGD ini menjadi langkah awal dalam proses penyusunan kurikulum, yang nantinya akan difinalisasi dan diimplementasikan dalam sistem pembelajaran di Fakultas Teknik Universitas Tadulako.
Views: 6