Palu, 30 Mei 2025 – Hari ketiga pelaksanaan Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) Course 2025 Angkatan VI kembali berlangsung di Gedung Laboratorium Terpadu Universitas Tadulako (UNTAD), dengan agenda yang padat dan mendalam menyentuh isu karakter, kepemimpinan, pengelolaan keuangan, hingga tantangan global profesi insinyur. Kegiatan dimulai pukul 08.00 WITA dengan sesi bertema “Membangun Karakter Mahasiswa Berbudi Luhur”, yang disampaikan oleh Prof. Dr. H. Rajindra, S.E., M.M., Rektor Universitas Muhammadiyah Palu. Sesi ini dipandu oleh Prof. Dr. Ir. Hafsa Nirwana, M.T., Dekan Fakultas Teknik Universitas Sulawesi Barat (UNSULBAR). Selanjutnya pada pukul 09.00 WITA, peserta mengikuti sesi “Wawasan Kebangsaan” yang dijadwalkan bersama Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, namun diwakili oleh salah satu pejabat perwakilan pemerintah kota. Sesi ini dimoderatori oleh Prof. Dr. Hasniah Aliah, M.Si., Bendahara Umum FDTI dan Dekan FST UIN Sunan Gunung Djati, Bandung. Setelah coffee break, agenda dilanjutkan pukul 10.15 WITA dengan materi “Law Financial Management” yang disampaikan oleh Edy Suharto, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulawesi Tengah, dan dimoderatori oleh Prof. Dr. Ir. Tamrin, S.T., M.T., Dekan Fakultas Teknik Universitas Mulawarman (UNMUL). Kemudian, pukul 11.15 WITA, berlangsung sesi “Tantangan Global Profesi Insinyur Indonesia” yang disampaikan oleh Ir. Andi Arham Adam, S.T., M.Sc., Dekan Fakultas Teknik UNTAD. Sesi ini dimoderatori oleh Endah Harisun, S.T., M.T., Dekan Fakultas Teknik Universitas Khairun (UNKHAIR) Ternate. Setelah ISOMA selama satu jam, kegiatan dilanjutkan pukul 13.15 WITA dengan materi “Digital Leadership & Communication in Organization” yang dibawakan oleh Kus Indratama, M.MT., General Manager PT. Telkom Witel Sulteng, dan dimoderatori oleh Prof. Philiphi de Rozari, S.Si., M.Si., M.Sc., Ph.D., Dekan Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana (UNDANA). Sebagai penutup sesi pelatihan, pukul 14.15 WITA berlangsung sesi “Project Action Plan (PAP) Intro” yang dibawakan oleh Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, IPM, ASEAN Eng., Rektor Institut Teknologi Bandung sekaligus Wakil Ketua Umum FDTI. Sesi ini didampingi oleh Ir. Sapta Nugraha, S.T., M.Eng., Wakil Sekjen FDTI. Setelah coffee break pukul 15.45, sesi PAP ini dilanjutkan hingga pukul 17.30 WITA. Hari ketiga FDTI Course 2025 ditutup dengan penuh semangat dan refleksi. Para peserta membawa pulang bekal wawasan baru mengenai karakter, manajemen, kepemimpinan digital, dan penguatan peran strategis profesi insinyur dalam menghadapi tantangan nasional maupun global. Fakultas Teknik UNTAD selaku tuan rumah menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pemateri, moderator, dan peserta yang telah berkontribusi aktif selama tiga hari pelaksanaan. Tags: Startup Business Top Rated Popular Category AI Modeling & Remodeling (20) Application Services (08) Technology Innovation (15) Automation (22) Ecosystem Services (12) Data & Analytics (06) Popular Category Views: 2
Fakultas Teknik UNTAD Menggelar Gala Dinner Sebagai Rangkaian FDTI di Villa Sutan Raja
Palu, 15 Juli 2025 – Setelah rangkaian sesi materi intensif, Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) Course 2025 Angkatan VI menggelar acara gala dinner yang digelar di Villa Sutan Raja. Acara istimewa ini dihadiri oleh Rektor Universitas Tadulako beserta jajaran wakil rektor, dekan, dan seluruh civitas akademika Fakultas Teknik UNTAD, peserta FDTI, serta tamu undangan dari berbagai perguruan tinggi mitra. Malam gala dinner dimulai dengan sambutan hangat dari tuan rumah, Dekan Fakultas Teknik UNTAD, yang mengungkapkan kebanggaannya atas suksesnya penyelenggaraan FDTI Course di kampus. Rektor UNTAD kemudian menyampaikan apresiasi kepada seluruh narasumber dan panitia penyelenggara. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas institusi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan teknik di Indonesia. Suasana malam semarak dengan sajian kuliner lokal dan program hiburan musik akustik. Peserta tampak antusias berdiskusi santai, bertukar pengalaman, dan menjajaki peluang kerja sama riset maupun program pertukaran akademik. Beberapa perguruan tinggi juga memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan pertemuan informal dengan mitra industri dan pemerintah daerah. Views: 2
Hari Kedua FDTI Course 2025 di UNTAD Bahas IKU, Manajemen Konflik, hingga Coaching Leadership
Hari Kedua FDTI Course 2025 di UNTAD Bahas IKU, Manajemen Konflik, hingga Coaching Leadership Palu, 15 Juli 2025 – Kegiatan Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) Course 2025 Angkatan VI berlanjut ke hari kedua dan masih dilaksanakan di Gedung Laboratorium Terpadu Universitas Tadulako (UNTAD). Pada hari kedua ini, peserta mendapatkan berbagai materi yang mendalam terkait pengembangan institusi, kepemimpinan, serta peningkatan kualitas perguruan tinggi teknik. Agenda dimulai pukul 08.00 WITA dengan sesi “Sharing Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU)” yang disampaikan oleh Prof. Dr. Eng. Agus Maryoto, S.T., M.T., dan dimoderatori oleh Dr. Tutun Juhana, S.T., M.T., Dekan STEI ITB. Sesi ini membahas strategi pencapaian IKU di lingkungan fakultas teknik serta praktik-praktik terbaik yang telah diterapkan di beberapa perguruan tinggi. Dilanjutkan pada pukul 09.00 WITA, sesi kedua membahas “Manajemen Konflik” yang dibawakan oleh Prof. Ir. Linawati, M.Eng.Sc., Ph.D., Dekan Fakultas Teknik Universitas Udayana. Materi ini dimoderatori oleh Prof. Dr. Hasniah Aliah, M.Si., Bendahara Umum FDTI sekaligus Dekan FST UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Diskusi berlangsung interaktif, membahas dinamika dan penanganan konflik dalam institusi akademik. Setelah coffee break, agenda dilanjutkan pukul 10.15 WITA dengan sesi “Diskusi dan Jejaring Antar Peserta Deans’ Course” yang dibawakan oleh Ir. Sapta Nugraha, S.T., M.Eng., Wakil Sekjen FDTI. Sesi ini menekankan pentingnya kolaborasi antarfakultas teknik di Indonesia serta peluang kerja sama akademik dan riset. Pukul 11.15 WITA, peserta mengikuti sesi “Sharing Pengalaman UPPS untuk Akreditasi LAM Teknik” yang disampaikan oleh Prof. Dr. Ir. Hari Purnomo, M.T., IPU., ASEAN Eng., Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (FTI UII), dan dimoderatori oleh Dr. Ir. Yuli Asmi Rahman, S.T., M.Eng. dari Universitas Tadulako. Usai ISOMA, kegiatan dilanjutkan kembali pukul 13.00 WITA dengan sesi terakhir bertajuk “Coaching Leadership” yang dibawakan oleh Nurhadi Irbath, S.T., CEC., LCC., seorang Professional Coach & Trainer dari ECC Fakultas Teknik UGM. Sesi ini memberikan pembekalan soft skill dalam memimpin tim akademik, mengelola perubahan, dan membangun komunikasi efektif di lingkungan kerja. Kegiatan FDTI Course 2025 hari kedua ditutup secara resmi pada pukul 16.00 WITA. Penutupan ini menandai berakhirnya rangkaian pelatihan yang diikuti oleh para dosen dan pimpinan fakultas teknik dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Fakultas Teknik UNTAD sebagai tuan rumah mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan berharap kegiatan ini menjadi fondasi yang kuat dalam membangun jaringan dan kapasitas kepemimpinan teknik nasional. Views: 2
Fakultas Teknik Untad Jadi Tuan Rumah Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) 2025
Dikutip Dari Laman Untad.ac.idKegiatan yang diselenggarakan mulai 14 hingga 17 Juli 2025, Universitas Tadulako menjadi tuan rumah penyelenggaraan Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) bertempat di Aula Baru Fakultas Kedokteran Untad. Kegiatan ini membahas tantangan dunia pendidikan teknik di Indonesia yang tidak hanya berkaitan dengan menghasilkan lulusan kompeten, tetapi juga tentang bagaimana institusi teknik mampu merespons kebutuhan zaman melalui kepemimpinan, integritas akademik, dan kolaborasi lintas sektor. Fakultas Teknik Untad menjadi penyelenggara forum yang mempertemukan para dekan dan staf akademik dari berbagai perguruan tinggi teknik di Indonesia. Agenda utama forum ini meliputi Dean’s Course, Staff’s Course, dan Pra-Kongres FDTI 2025. Dalam sambutannya, Ketua Panitia yang juga Wakil Dekan Akademik Fakultas Teknik, Dr. Yuli Asmi Rahman, ST., M.Sc., mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Universitas Tadulako sebagai penyelenggara acara nasional yang strategis ini. Ia menyampaikan bahwa forum ini menarik partisipasi yang signifikan, termasuk kehadiran 40 dekan, 41 peserta staf khusus, dan 21 anggota dewan pusat FDTI. Kegiatan ini didanai oleh FDTI dengan dukungan sponsor dari PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) dan PT Telkom Indonesia, yang dijadwalkan berlangsung sejak 14 Juli hingga 17 Juli. Dr. Yuli menekankan bahwa forum ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dan mengembangkan solusi praktis bagi tantangan pendidikan tinggi teknik dan pembangunan nasional. Dalam paparannya, ia juga menyampaikan pentingnya menghasilkan inisiatif dan kebijakan baru untuk meningkatkan kualitas lulusan teknik, memperkuat jaringan kerja sama penelitian, serta meningkatkan relevansi kurikulum dengan kebutuhan industri. Sambutannya diakhiri dengan ucapan terima kasih resmi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, termasuk Rektor Universitas Tadulako, dewan pusat FDTI, sponsor, dan panitia penyelenggara setempat. Ketua Umum FDTI, Prof. Selo, ST., MT., M.Sc., Ph.D., yang juga Dekan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada, dalam sambutannya menyampaikan bahwa masih ada nuansa kolonial dalam relasi pimpinan dan staf akademik. Menurutnya, pola pikir ini harus diubah karena keduanya merupakan bagian dari sistem pendukung yang saling melengkapi. Ia menjelaskan bahwa Dean’s Course dirancang untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan para dekan agar lebih adaptif dalam mengelola sumber daya fakultas, sedangkan Staff’s Course difokuskan pada penguatan perspektif manajerial staf sehingga tercipta kesetaraan dan sinergi di lingkungan kerja. Isu integritas akademik turut menjadi perhatian utama dalam forum ini. Prof. Selo menegaskan bahwa fakultas teknik melahirkan lulusan yang menempati banyak posisi strategis di negeri ini sehingga penting memastikan bahwa proses akademik tidak hanya menghasilkan kompetensi, tetapi juga integritas. Direktur Diseminasi dan Pemanfaatan Sains dan Teknologi pada Direktorat Jenderal Sains dan Teknologi Kemdiktisaintek, Prof. Dr. Eng. Yudi Darma, M.Si., yang hadir mewakili Wakil Menteri Dikti Saintek, dalam sambutannya menyoroti pentingnya FDTI dalam memberikan pelatihan manajerial bagi para dekan fakultas. Ia menyampaikan bahwa banyak profesor yang ditunjuk menjadi dekan tanpa pernah menerima pelatihan manajemen yang tepat, sehingga inisiatif ini sangat penting untuk membangun kepemimpinan fakultas yang efektif. Prof. Yudi juga menekankan bahwa diskusi signifikan dalam forum ini berpusat pada hubungan antara staf dan kepemimpinan fakultas, di mana pembicara mencatat perlunya mengubah pola pikir “kolonial” yang masih ada, ketika staf sering dipandang sebagai pelayan, bukan sebagai mitra penting dalam operasi fakultas. Penekanan khusus diberikan pada upaya menciptakan sinergi antara fungsi akademik dan administrasi. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya fakultas teknik menghasilkan lulusan dengan integritas kuat serta pola pikir baru dalam menciptakan solusi teknologi yang berdampak bagi kemandirian, kesejahteraan, dan kemajuan ekonomi masyarakat. Rektor Universitas Tadulako, Prof. Dr. Ir. Amar, ST., MT., IPU., ASEAN Eng., yang juga menjadi salah satu deklarator FDTI sejak tahun 2017, menyampaikan bahwa forum ini menjadi kesempatan berharga bagi Untad, khususnya setelah rencana menjadi tuan rumah sempat tertunda akibat bencana pada 2018. Beliau menyampaikan harapannya agar Untad dapat berkontribusi lebih dalam membangun ekosistem teknik nasional yang kuat dan berdaya saing. Kegiatan ini diikuti oleh 21 pengurus pusat FDTI, 82 peserta Dean’s dan Staff’s Course, serta perwakilan dunia industri yang turut mendukung pelaksanaan kegiatan. Forum ini sekaligus menjadi pemanasan menuju Kongres FDTI berikutnya yang akan dilaksanakan di Papua. Dr. Yuli Asmi Rahman dalam penutupnya menekankan pentingnya konsolidasi peran fakultas teknik dalam menjawab tantangan pembangunan ke depan. Usai sambutan-sambutan, acara kemudian dilanjutkan materi Prof. Dr. Eng. Yudi Darma, M.Si., terkait “Startegi Hilirisasi dan Penguatan Kolaborasi Antara Dunia Industri dan Perguruan Tinggi” serta Rektor Universitas Tadulako, Prof. Dr. Ir. Amar, ST., MT., IPU., ASEAN Eng., tentang “Tantangan Global Pendidikan Tinggi di Indonesia”. AASumber : untad.ac.id Views: 0
Fakultas Teknik UNTAD Jadi Tuan Rumah Kegiatan FDTI Course 2025 Angkatan VI
Palu, 14 Juli 2025 – Fakultas Teknik Universitas Tadulako (UNTAD) menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) Course 2025 Angkatan VI yang ditujukan bagi para staf pengajar. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari agenda pembukaan yang sebelumnya digelar di Aula Kedokteran Universitas Tadulako. Setelah seremoni pembukaan, seluruh peserta melanjutkan kegiatan ke Laboratorium Terpadu UNTAD untuk mengikuti sesi pelatihan yang dirancang secara intensif. Agenda dimulai pukul 11.00 WITA dengan sesi bertema “Strategi Manajemen Perubahan dan Paradigma Shifting” yang dibawakan oleh Dr. Tutun Juhana, S.T., M.T. selaku Dekan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) ITB. Sesi ini dimoderatori oleh Ir. Sapta Nugraha, S.T., M.Eng, yang juga menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal FDTI. Setelah sesi pertama, peserta diberikan waktu istirahat, salat, dan makan (ISOMA) dari pukul 12.00 hingga 13.00 WITA. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi kedua bertajuk “Coaching Team Work Session” yang dibawakan oleh Nurhadi Irbath, S.T., CEC., LCC., seorang professional coach & trainer dari ECC Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada. Pukul 16.00 WITA, peserta beristirahat sejenak untuk coffee break, sebelum memasuki sesi penutup yang dimulai pukul 16.15 WITA. Sesi ini mengangkat tema “Leadership & Communication Skill” dengan narasumber Dr. Irwansyah, S.T., M.Eng., IPM, Dekan Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar (FT UTU). Adapun yang bertindak sebagai moderator dalam sesi ini adalah Endah Harisun, S.T., M.T., Dekan Fakultas Teknik Universitas Khairun (UNKHAIR) Ternate. Kegiatan FDTI Course ini dirancang sebagai wadah pengembangan kapasitas staf pengajar dan calon pemimpin di lingkungan Fakultas Teknik se-Indonesia, khususnya dalam menghadapi tantangan perubahan dan kepemimpinan di dunia pendidikan tinggi. Fakultas Teknik UNTAD merasa bangga dapat menjadi bagian dari proses ini dan berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut sebagai kontribusi nyata terhadap peningkatan mutu pendidikan teknik di Indonesia. Views: 2
Teknologi dan Empati: Jejak Mahasiswa Elektro FT UNTAD di Kampung Wisata Sabang melalui International Service Learning (ISL) 2025
Teknologi dan Empati: Jejak Mahasiswa Elektro FT UNTAD di Kampung Wisata Sabang melalui International Service Learning (ISL) 2025 Sabang, 20 Juni 2025 – Sebanyak 49 mahasiswa dari Universitas Teuku Umar (UTU), Universitas Syiah Kuala (USK), Universiti Teknologi Malaysia (UTM), dan Universitas Tadulako (UNTAD) melaksanakan program International Service Learning (ISL) di Kampung Wisata Jaboy, Iboih, dan Aneuk Laot, Pulau Sabang. Program berlangsung selama 3 hari, dari tanggal 15 hingga 20 Juni 2025, dengan pendekatan teknis dan kreatif untuk mendukung pengembangan pariwisata berbasis komunitas. Program ISL ini merupakan inisiatif akademik dan kemanusiaan dari Sekolah Pengajian Prasiswazah Universiti Teknologi Malaysia (UTM). Tujuannya adalah memberi pengalaman langsung kepada mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu, keterampilan teknis, dan nilai insaniah dalam konteks pengabdian lintas budaya dan internasional. Mahasiswa berasal dari berbagai latar belakang keilmuan sejumlah dari UTM: 36 mahasiswa, USK: 6 mahasiswa, UTU: 5 mahasiswa, dan UNTAD: 2 mahasiswa dari Prodi S1 Teknik Elektro, yaitu Enos dan Ishaq. Selama program berlangsung, mahasiswa dikelompokkan dalam lima modul pengabdian dengan fokus pada integrasi keilmuan teknik dan pemberdayaan Masyarakat Pemeriksaan Kesehatan Dasar, Pemasangan Pengisi Daya Tenaga Surya Portabel, Keterampilan Dasar untuk Rehabilitasi, Pengembangan dan Pemasaran Konten Digital, dan Pemeliharaan dan Keamanan Peralatan Listrik di Rumah. Program ditutup secara resmi pada 20 Juni 2025 di Pulau Sabang. Acara penutupan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari empat universitas dan delegasi Malaysia, antara lain Prof. Ts. Dr. Intan Zaurah Binti Mat Darus perwakilan SULAM KPT Malaysia, Prof. Madya Dr. Mahyuddin Bin Arsat dan tim pengajar UTM, Ketua LPPM USK, Dekan Fakultas Teknik UTU, Dekan dan Wakil Dekan Akademik Fakultas Teknik UNTAD, dan Para pensyarah/dosen pendamping dan mahasiswa. Acara ditandai dengan pemutaran video hasil kegiatan, penyerahan cinderamata, refleksi pengalaman mahasiswa, serta penyerahan modul kepada komunitas. Program ini membuka jalan bagi kolaborasi berkelanjutan antar perguruan tinggi dan memperkuat peran mahasiswa teknik dalam pembangunan komunitas berbasis teknologi dan kemanusiaan. Views: 15
Srikandi PLN Goes To Campus – From Campus To Career
Srikandi PLN Goes To Campus – From Campus To Career :Mengenal Lebih Dekat Profesi Teknik dan Peluang Karir di PLN Bertempat di ruang Senat fakultas teknik, Universitas tadulako, Srikandi PLN menggelar acara “Srikandi PLN Goes to Campus” pada hari Jumat, 16 Mei 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Teknik Ir. Andi Arham Adam, S.T., M.Sc (Eng)., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Ir. Yuli Asmi Rahman, S.T., M.Eng., dan juga seratus mahasiswa dari berbagai program studi sarjana dan sarjana terapan di Fakultas Teknik. Pada kesempatan tersebut, turut bergabung Srikandi Champion Sulmapa Ibu Andi Murniawati (SM Perencanaan UIP3B Sul), Ibu Emmy Muflihatun Asana (MUPT Palu), Ibu Natallia Revianto (Asman Keu dan Mum UP3 Palu) dan juga Kakak2 Srikandi PLN UIP3B Sulawesi, Srikandi PLN UPT Palu, UP3 Palu, UP2K Prov. Sulteng, UPP Sulteng, STI & IconPlus Sulteng. Acara ini bertujuan untuk membuka wawasan mahasiswa mengenai peran penting perempuan dalam industri ketenagalistrikan serta memberikan gambaran nyata tentang berbagai profesi di PT PLN (Persero). Para Srikandi PLN berbagi pengalaman, kisah inspiratif, hingga tantangan dan peluang dalam membangun karir di perusahaan energi terbesar di Indonesia ini. Views: 6
Konferensi Pers Peluncuran Kelas Hilirisasi Bersama PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Prodi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik dan Teknologi Rekayasa Manufaktur
FAKULTAS TEKNIK UNTAD dan PT IMIP Resmi Luncurkan Kelas Hilirisasi untuk Pendidikan Terapan Palu, 27 Mei 2025 – Fakultas Teknik Universitas Tadulako (UNTAD) bekerja sama dengan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) resmi meluncurkan Kelas Hilirisasi untuk Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik dan Teknologi Rekayasa Manufaktur. Peluncuran program ini diumumkan melalui konferensi pers yang digelar di Ruang Rektor Universitas Tadulako. Kelas Hilirisasi merupakan bentuk sinergi antara perguruan tinggi dan industri yang bertujuan untuk memperkuat kompetensi mahasiswa dalam bidang teknik terapan, serta mempersiapkan lulusan yang siap terjun langsung ke dunia industri, khususnya di sektor hilirisasi sumber daya alam yang berkembang pesat di kawasan Morowali. Dalam sambutannya, Rektor Universitas Tadulako menyampaikan apresiasi atas kolaborasi strategis antara Fakultas Teknik dan PT IMIP. “Kolaborasi ini menjadi bagian penting dari upaya penguatan pendidikan vokasi yang terintegrasi dengan kebutuhan industri. Diharapkan, program ini mampu menciptakan lulusan yang unggul dan kompeten di bidangnya,” ujar Rektor. Perwakilan PT IMIP turut menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia lokal melalui pendidikan dan pelatihan terapan yang relevan dengan kebutuhan industri. Program ini dirancang untuk mengintegrasikan teori akademik dengan praktik industri melalui kurikulum yang disesuaikan serta pelatihan langsung di lingkungan kerja PT IMIP. Konferensi pers peluncuran ini dihadiri oleh jajaran pimpinan Fakultas Teknik, kepala program studi, perwakilan manajemen PT IMIP, serta media lokal. Kelas Hilirisasi ini menjadi langkah awal dalam penguatan kemitraan berkelanjutan antara dunia pendidikan dan dunia industri di Sulawesi Tengah. Views: 11
Fakultas Teknik UNTAD Lepas Mahasiswa Magang Industri ke Jepang
Palu, 14 Mei 2025 – Fakultas Teknik Universitas Tadulako menggelar kegiatan pelepasan mahasiswa dari Program Studi D4 Teknologi Rekayasa Manufaktur dan S1 Teknik Mesin yang akan mengikuti program magang industri di Jepang. Kegiatan pelepasan ini menjadi momen penting bagi para mahasiswa yang terpilih untuk menimba pengalaman langsung di dunia industri internasional, khususnya di bidang manufaktur dan teknik mesin. Dalam sambutannya, pihak fakultas menyampaikan rasa bangga dan harapan besar kepada para peserta magang agar dapat membawa nama baik universitas serta meningkatkan kompetensi dan etos kerja profesional selama berada di Jepang. “Program ini merupakan bentuk komitmen kami dalam meningkatkan kualitas lulusan melalui pengalaman kerja nyata di luar negeri, sehingga mahasiswa dapat memahami standar industri global,” ujar perwakilan fakultas. Mahasiswa yang mengikuti program ini akan ditempatkan di berbagai perusahaan manufaktur terkemuka di Jepang, dengan durasi magang selama beberapa bulan. Selain sebagai bentuk kerja sama internasional, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa, mengasah keterampilan teknis, serta membangun jaringan profesional yang bermanfaat di masa depan. Pelepasan berlangsung dengan penuh haru dan semangat, dihadiri oleh dosen pembimbing, orang tua mahasiswa, serta perwakilan dari mitra industri. Fakultas Teknik UNTAD berharap program ini terus berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya dalam meraih prestasi di tingkat internasional. Views: 9
Mahasiswa Fakultas Teknik UNTAD Ikuti Kelas Dosen Praktisi di Polda Sulteng
Palu, 14 Mei 2025 – Fakultas Teknik Universitas Tadulako (UNTAD) kembali melaksanakan kegiatan Kelas Dosen Praktisi untuk Mata Kuliah Pendidikan Karakter dan Anti Korupsi. Berbeda dari biasanya, kegiatan kali ini dilaksanakan di Markas Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah dan menghadirkan Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulawesi Tengah sebagai pembawa materi. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi pembelajaran berbasis pengalaman langsung (experiential learning), yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memahami secara mendalam praktik dan tantangan pemberantasan korupsi dari perspektif aparat penegak hukum. Dalam pemaparannya, Wakapolda Sulteng menjelaskan pentingnya membangun karakter yang berintegritas sejak dini, baik di lingkungan akademik maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Ia juga memaparkan peran strategis kepolisian dalam upaya pencegahan dan penindakan tindak pidana korupsi. “Mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan harus dibekali dengan nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan keberanian untuk menolak segala bentuk korupsi,” ujar Wakapolda di hadapan para peserta. Kegiatan ini disambut antusias oleh mahasiswa Fakultas Teknik UNTAD, yang aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan seputar upaya pemberantasan korupsi serta penegakan hukum di Indonesia. Melalui kegiatan ini, Fakultas Teknik berharap dapat memperkuat pemahaman mahasiswa mengenai pentingnya pendidikan karakter dan nilai-nilai anti korupsi sebagai fondasi dalam membangun bangsa yang bersih dan berintegritas. Views: 5